Hati-Hati! Buku Best Seller tentang Hubungan Bisa Menyesatkan
Hati-Hati! Buku Best Seller tentang Hubungan Bisa Menyesatkan – Kalau kamu baru aja diputusin, mungkin kamu lagi cari buku tentang hubungan asmara. Tapi dari sekian banyak buku yang tersedia, gimana cara milih yang terbaik?
Di artikel ini, aku bakal kasih tahu cara memilih buku hubungan yang benar-benar berguna. Dan jawabannya mungkin bakal mengejutkanmu. Yuk, lanjut baca…
Jangan Tertipu Gelar Akademik
Banyak penulis buku hubungan yang punya gelar panjang di belakang namanya. Tapi jangan langsung percaya! Ada banyak orang yang lebih banyak menghabiskan waktu di kelas dan perpustakaan daripada berinteraksi langsung dengan orang lain. Akibatnya, meskipun mereka punya banyak gelar, gak berarti mereka paham hubungan di dunia nyata.
Sebaliknya, carilah buku yang ditulis oleh orang yang beneran pernah mengalami hubungan naik-turun, atau yang udah banyak membantu teman-temannya mengatasi masalah cinta. Bukan cuma sekadar teori, tapi benar-benar berdasarkan pengalaman nyata.
Hindari Buku yang Isinya Cuma “Jeda 30 Hari”
Banyak buku tentang “menyelamatkan hubungan” atau “balikan sama mantan” yang intinya cuma menyuruh kamu untuk mengambil jeda selama 30 hari dan fokus pada diri sendiri. Kalau isinya cuma begitu, itu bukan buku yang layak dibaca! Banyak e-book yang hanya mengulang-ulang konsep ini dalam 50 halaman tanpa ada solusi yang benar-benar baru.
Sebaliknya, cari buku yang beneran kasih informasi baru—sesuatu yang gak bisa kamu dapetin cuma dari curhat sama teman.
Misalnya, apakah buku itu menjelaskan apa yang benar-benar diinginkan pasanganmu? Apakah ada panduan langkah demi langkah buat memperbaiki hubungan? Apakah ada teknik khusus untuk mengurangi rasa sakit akibat perselingkuhan atau perpisahan?
Cek Siapa yang Merekomendasikan Buku Itu
Lihat review atau testimoni tentang buku tersebut. Kalau rekomendasinya terdengar generik atau terlalu bagus untuk jadi kenyataan, bisa jadi itu cuma dibuat-buat. Apalagi kalau yang kasih testimoni cuma saudara atau teman penulisnya sendiri.
Cari buku yang direkomendasikan oleh orang-orang dari berbagai latar belakang. Kalau ada testimoni dari seorang pria di Inggris dan seorang wanita yang baru bertunangan di Kansas, kemungkinan besar buku itu memang punya manfaat nyata buat banyak orang.
Banyak buku tentang hubungan di pasaran, tapi sayangnya kebanyakan isinya klise dan gak berdasarkan pengalaman nyata. Akhirnya, saran yang diberikan cuma sekadar teori yang bisa dirangkum dalam satu paragraf.
Menemukan buku terbaik tentang hubungan memang butuh usaha. Tapi bukankah hubungan itu sendiri juga butuh usaha? Jadi, kalau kamu mau investasi waktu dan uang, pastikan kamu memilih buku yang benar-benar berkualitas!