Aku Masih Cinta, Tapi Mantan Tidak

Aku Masih Cinta, Tapi Mantan Tidak – Kamu mungkin berpikir, “Aku masih cinta, tapi mantanku sudah tidak.” Ini memang situasi yang sulit. Tapi pertama-tama, kamu sebenarnya tidak benar-benar tahu apakah mantanmu benar-benar sudah tidak mencintaimu lagi. Bisa jadi dia memang mengatakan sudah move on, tapi ada kemungkinan dia masih menyimpan perasaan untukmu. Banyak pasangan yang masih saling mencintai akhirnya putus bukan karena perasaan mereka berubah, tapi karena alasan lain.

Kalau kamu bisa jujur pada diri sendiri dan berkata, “Aku masih cinta mantanku,” ada kemungkinan dia juga masih punya perasaan yang sama. Tapi itu bukan berarti kamu harus mencoba balikan. Kamu dan dia putus karena suatu alasan. Bahkan jika kamu tidak ingin perpisahan itu terjadi dan keputusan sepenuhnya ada di tangan mantanmu, cobalah pikirkan lagi dengan jernih. Biasanya, setelah waktu berlalu, seseorang bisa melihat alasan kenapa perpisahan itu mungkin memang yang terbaik. Walaupun awalnya terasa menyakitkan, ada kemungkinan bahwa putus justru bisa membawa sesuatu yang lebih baik dalam hidupmu.

Kalau kalian putus secara baik-baik dan sekarang kamu merasa, “Aku masih cinta, seharusnya dia ada di sini bersamaku,” maka lebih penting lagi untuk mengingat kenapa kamu setuju untuk berpisah sejak awal. Memang ada kemungkinan bahwa perpisahan itu adalah kesalahan, tapi jika kamu benar-benar melihat kembali alasan kalian mengakhiri hubungan, mungkin lebih baik untuk mencintai mantanmu dari jauh dan belajar menerima perasaan sedih daripada mencoba menghidupkan kembali hubungan yang sudah berakhir.

Kalau kamu berpikir, “Aku masih cinta, dan mantanku juga ingin balikan,” ini mungkin terdengar seperti kesempatan emas untuk memperbaiki semuanya dan menjalani kisah cinta yang lebih bahagia. Tapi jangan tertipu, balikan itu tidak selalu mudah. Alasan kenapa kalian putus dulu masih ada. Kalau kalian kembali bersama, apa yang akan berubah?

Biasanya, setelah balikan, ada fase “bulan madu” di mana semuanya terasa menyenangkan karena kalian bahagia bisa bersama lagi. Rasanya seperti kalian baru saja menyelamatkan hubungan dan menghindari kesalahan besar. Tapi fase itu tidak akan bertahan selamanya. Setelah masa bahagia itu berlalu, masalah lama bisa muncul lagi.

Jadi, bagaimana caranya agar masalah yang dulu membuat kalian putus tidak kembali terjadi? Salah satu cara yang bisa dicoba adalah konseling pasangan. Kalau kamu merasa, “Aku masih cinta mantanku dan ingin dia kembali,” pertimbangkan untuk mencari cara agar hubungan kali ini bisa lebih sehat, supaya kalian tidak berakhir di titik perpisahan lagi.